Aseton dibuat secara
langsung maupun tidak langsung dari propena. Secara umum, melalui proses
kumena, benzena dialkilasi dengan propena dan produk proses
kumena(isopropilbenzena) dioksidasi untuk menghasilkan fenol dan Aseton:
C6H5CH(CH3)2
+ O2 → C6H5OH + OC(CH3)2
Konversi di atas terjadi melalui zat antara kumena hidroperoksida, C6H5C(OOH)(CH3)2.
Aseton juga diproduksi melalui propena yang dioksidasi langsung dengan
menggunakan katalis Pd(II)/Cu(II), mirip seperti 'proses wacker'.
Dahulu, aseton diproduksi dari distilasi kering senyawa asetat, misalnya
kalsium asetat. Selama perang dunia I, sebuah proses produksi aseton dari
fermentasi bakteri dikembangkan oleh Chaim Weizmann dalam rangka membantu
Britania dalam usaha perang. Proses ini kemudian ditinggalkan karena rendahnya
aseton butanol yang dihasilkan.
Proses Pembuatan Aseton
1.
Siapkan labu claysen berukuran
250 ml
2. Siapkan 15g IPA,
larutkan dalam 60 ml air
3. Masukkan larutan IPA kedalam labu claysen.
4.
Siapkan 32,418g K2Cr2O7,
larutkan dalam 115,78ml air, tambahkan 17,576 ml H2SO4
5.
Panaskan IPA sampai suhu 650C
6. Alirkan campuran K2Cr2O7
sedikit demi sedikit, lalu kecilkan api
7.
Setelah
dingin panaskan lagi IPA dan lakukan sama sampai campuran K2Cr2O7
habis
(
Vogel, Arthur I. A Text Book of Practical Organic
Chemistry Including Volume 1 (hal 326)
)
0 komentar:
Posting Komentar